“Program ini tidak hanya memberikan asupan gizi yang baik, tetapi juga melatih anak-anak untuk terbiasa mengonsumsi sayur dan makanan sehat lainnya,” (Agustini: Kepala Sekolah PAUD KB Mambaul Muttaqin).
Bondowoso, PATENNANG.COM – Kepala Sekolah PAUD KB Mambaul Muttaqin di Kecamatan Tamanan Bondowoso, Agustini, mengapresiasi program Makan Bergizi Gratis (MBG) dari dapur SPPG Wonosuko karena diharapkan dapat memperbaiki kebutuhan gizi anak-anak PAUD.
Agustini mengatakan pihaknya menyambut baik pelaksanaan program dari Presiden Prabowo ini. Menurutnya, program MBG sangat bermanfaat dalam membantu pemenuhan kebutuhan gizi anak-anak usia dini.
“Program ini tidak hanya memberikan asupan gizi yang baik, tetapi juga melatih anak-anak untuk terbiasa mengonsumsi sayur dan makanan sehat lainnya,” kata Agustini, Kamis (30/10/2025).
Dia mengungkapkan kebiasaan makan sehat sejak dini perlu ditanamkan agar anak-anak tumbuh dengan pola makan yang lebih seimbang dan bergizi.
Berdasarkan pantauannya, para siswa tampak antusias dan senang mendapatkan MBG. Mereka dengan riang makan bersama di lingkungan sekolah. Ia berharap dengan adanya MBG tumbuh kembang anak-anak PAUD bisa lebih baik.
“Dengan makan bersama teman-temannya, minat anak untuk belajar lebih bersemangat. Mudah-mudahan dengan adanya program dari pemerintah ini, gizinya terpenuhi, anak-anak bisa tumbuh dengan lebih cerdas,” ujarnya.
Agustini juga berharap, ke depan dapur MBG benar-benar menjaga menu tiap hari, dalam keadaan fresh dan sehat, sehingga pemenuhan gizi terhadap anak-anak benar-benar tercukupi lewat MBG ini.
“Dengan menjaga menu tiap harinya dalam keadaan fresh dan sehat tentunya membuat anak anak bersemangat utk makan MBG,” tuturnya.
Dirinya juga berharap program MBG dapat terus berlanjut dan menjangkau lebih banyak satuan pendidikan di wilayah Tamanan demi mendukung pemenuhan gizi dan kesehatan siswa.
“Ini salah satu program pemerintah yang langsung bersentuhan dengan masyarakat, tentu kami tenaga pendidik mendukungnya, dengan harapan ke depan sesuai tujuannya yakni meningkatkan kualitas sumber daya manusia Indonesia melalui pemenuhan gizi, dan memastikan anak-anak tumbuh sehat serta cerdas,” pungkas Agustini.(*)
